Minggu, 20 Oktober 2013

Mesir Makin Genting, Kantor Dinas Intelejen di Hantam BOM

Setidaknya enam tentara terluka ketika sebuah bom mobil meledak di dekat kantor intelijen militer Mesir di kota Ismailia. Pejabat keamanan setempat mengatakan bom mobil kuat meledak di kota pelabuhan volatile Ismailia, yang terletak 120 km ( 75 mil) timur laut Kairo. Sumber keamanan mengatakan ledakan itu menyebabkan bagian dari dinding bangunan runtuh. Hingga berita ini dilaporkan, tidak ada pihak yang mengaku bertanggungjawab atas ledakan tersebut. Dalam insiden terpisah, penyerang tak dikenal menembak mati seorang perwira polisi di utara Semenanjung Sinai yang bergolak. Sumber kepolisian Mesir mengatakan insiden itu terjadi di luar rumah petugas di kota el - Arish. Tiga minggu lalu, beberapa tentara juga tewas di kota yang sama. Lebih dari 100 personil keamanan Mesir tewas dalam serangan yang berbeda di wilayah tersebut. Sementara itu, berbagai laporan juga mengatakan bahwa panglima militer Mesir, Abdel Fattah al - Sisi berupaya untuk bertemu dengan salah satu mantan ajudan atas Morsi, Emad Abdel Ghafour. Namun, ia menolak pertemuan berdasarkan putusan Koalisi Nasional anti-pemerintah untuk Pertahanan Legitimasi. Press TV Jumat (18/10) melaporkan terjadi insiden bentrokan antara pemrotes dan pasukan keamanan di Kairo dan daerah terdekat. Saksi mata mengungkapkan beberapa orang juga terluka dalam bentrokan sengit antara pendukung Morsi dan polisi di kota Zagazig. Alalam Jumat melaporkan, para pendukung Ikhwanul Muslimin dalam demonstrasi tersebut menekankan kembali tuntutan mereka untuk mengembalikan jabatan Mursi yang digulingkan.(IRIB Indonesia/PH)

0 komentar:

Posting Komentar